Profil Kajian Administratif dan Ketepatan Resep Obat Antihipertensi di Puskesmas Darma Kabupaten Kuningan
DOI:
https://doi.org/10.33482/jmedfarm.v1i2.11Kata Kunci:
hipertensi, kajian administratif, ketepatan resep, obat antihipertensiAbstrak
Pendahuluan: Permasalahan kelengkapan resep masih banyak ditemukan, seperti kurang lengkapnya informasi pasien. Hipertensi merupakan salah satu penyakit kardiovaskuler yang paling umum dan kasusnya paling sering terjadi di masyarakat. Tingginya kasus hipertensi atau komplikasinya menyebabkan penggunaan obat antihipertensi semakin meningkat, serta peluang ketidaktepatan pemilihan obat pada pasien hipertensi semakin tinggi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui persentase kelengkapan resep dan ketepatan pemilihan obat pada pasien hipertensi rawat jalan di Puskesmas Darma periode Juli – Desember 2020 jika dilihat berdasarkan tepat obat dan tepat dosis. Metode: Jenis penelitian yang dilakukan yaitu penelitian observasional non eksperimental Pengambilan data dilakukan secara retrospektif melalui lembar rekam medis pasien hipertensi rawat jalan periode Juli – Desember 2020. Metode pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah purposive sampling. Hasil: Dari jumlah total 570 resep pasien hipertensi, digunakan sampel sebanyak 85 pasien. Hasil profil kajian administratif resep didapatkan kelengkapan data pasien 100%, adanya nama dokter 100%, adanya paraf dokter 100%, tanggal penulisan resep 100% dan ruangan/unit asal resep 100%. Hasil profil ketepatan resep obat antihipertensi menunjukan ketepatan peresepan berdasarkan kriteria tepat obat sebesar 71,8% dan berdasarkan kriteria tepat dosis sebesar 100%. Kesimpulan: Penelitian ini mengungkapkan bahwa kesesuaian administratif dan ketepatan berdasarkan kriteria tepat dosis resep obat antihipertensi seluruhnya sesuai, namun masih terdapat ketidaksesuaian untuk kriteria tepat obat.
Referensi
Audina, T. (2018) Pengkajian Resep Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara Medan. Universitas Sumatera Utara Medan.
Bilqis, S. U. (2015) Kajian Administrasi, Farmasetik dan Klinis Resep Pasien Rawat Jalan di Rukmital dr. Mintohardjo pada Bulan Januari 2015. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Dinkes Jabar. (2016) Profil Kesehatan. Bandung: Dinas Kesehatan Jawa Barat.
Florensia, A. (2016) Evaluasi Penggunaan Obat Antihipertensi di Instalasi Rawat Inap RSUD Kota Tangerang dengan Metode Anatomical Therapeutic Chemical/Defined Daily Dose Pada Tahun 2015.
Hadidi, I. (2020) Profil Penggunaan Obat pada Pasien Hipertensi dengan Penyakit Penyerta Rawat Inap di Rumah Sakit dr Asmir DKT Salatiga Periode Januari-Juli 2019. Universitas Ngudi Waluyo Ungaran.
Heriziana. (2017) Faktor Resiko Kejadian Penyakit Hipertensi di Puskesmas Basuki Rahmat Palembang. Jurnal Kesmas Jambi, 1(1).
Ismaya et al. (2019) Gambaran Kelengkapan Resep Secara Administratif dan Farmasetik di Apotek K-24 Pos Pengumben. Edu Masda Journal, 3(2).
Kemenkes RI. (2019) Hipertensi Penyakit Paling Banyak Diidap Masyarakat. Kementerian Kesehatan RI.
Khotimah, S. E. Y. N., dan Musnelina, L. (2016) Evaluasi Penggunaan Obat Antihipertensi Primer Usia 45 Tahun di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok. Saintech Farma, 9(1).
Marhenta et al. (2018) Analisi Efektifitas Biaya Terapi Kombinasi Antihipertensi Pasien Hipertensi dengan Penyerta Diabetes Mellitus Tipe-2 RSU Aminah Blitar. Jurnal Wiyata, 5(1).
Sa’idah, D. (2018) Evaluasi Rasionalitas Penggunaan Obat Antihipertensi di Instalasi Rawat Jalan RSUD dr. Soegiri Lamongan Periode Tahun 2017. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Setiabudy et al. (2016) Farmakologi dan Terapi. 6th edn. Jakarta: FKUI.
Trisnawati, D. (2019) Gambaran Kelengkapan Resep di Puskesmas Petatal Kecamatan Datuk Tanah Datar Kabupaten Batu Bara Tahun 2018. Politeknik Kesehatan Kemenkes Medan.
Triyadi et al. (2020) Evaluasi Penggunaan Obat pada Pasien Hipertensi Rawat Jalan di Rumah Sakit Umum Wisma Rini Pringsewu Tahun 2019. Jurnal Farmasi Lampung, 9(2).
Untari et al. (2018) Evaluasi Rasionalitas Penggunaan Obat Antihipertensi di Puskesmas Siantan Hilir Kota Pontianak Tahun 2015. Pharmaceutical Sciences and Research, 5(1), pp. 32–39.
